Laman

Rabu, 27 Maret 2013

KPU GANDENG GURU MAPEL PKn, TINGKATKAN PARTISIPASI PEMILIH PEMULA

kresnapati - ratusan guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (Mapel PKn) SMA/SMK dan MA di Pati, diharapkan dapat ikut   mensosialisasikan tata cara Pilgub Jawa Tengah 2013, kepada siswa yang masuk kategori pemilih pemula.

Pemilih pemula yang masih duduk dibangku sekolah di Kabupaten Pati, yang akan memiliki hak suara pada Pilgub Jateng, berkisar 10 persen. Prosentase yang signifikan itu, KPU Kabupaten Pati menjadikan guru Mapel PKn sebagai prioritas sasaran mensoisalisasikan tata cara pemilihan gubernur.

Ketua KPU Kabupaten Pati, Ahmad Jukari menilai, guru Mapel PKn, memiliki peran untuk menyampaikan informasi terkait hak-hak kewarganegaraan kepada siswa didiknya. Terutama kepada murid kelas XII setingkat SLTA, sudah banyak yang memilik hak pilih. Berdasarkan daftar pemilih pada pemilu sebelumnya, pemilih pemula di Kabupaten Pati mencapai 10%.

“Karena sesuai dengan persyaratan yang punya hak pilih adalah berusia 17 tahun atau sudah nikah. Dan kebanyakan kelas III kebanyakan sudah berusia 17 tahun artinya sudah punya hak pilih. Oleh karena itu, mereka merupakan kelompok sasaran yang perlu digarap dan pihak yang paling strategis untuk dilibatkan adalah guru mapel PKn,” ujar Ahmad Jukari, Ketua KPU Kab Pati.

Kepala Disdik Pati, Sarpan menyambut baik gagasan KPU yang melibatkan guru mapel PKn yang matang dalam teori-teori demokrasi, dalam sosialisasi Pilgub Jateng.

“Kehadiran guru mapel PKn ini, akan membantu dalam sosialisasi Pilgub Jawa Tengah, untuk disampaikan kepada anak didiknya melalui pendidikan politik ditingkat sekolah maupun di madrasah. Sehingga anak didik kelas akhir yang sudah berusia 18 dapat menggunakan hak suaranya dengan baik,” tutur Kepala Disdik, Sarpan.

Diharapkan dari keterlibatan guru mapel PKn dalam sosialisasi, dapat meningkatkan kualitas Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, 26 Mei mendatang.(pasfm)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan komentar anda